Latihan Bersama
Wong sht sejati
 Rayon Kranji, Rayon Drajad, dan Rayon Kemantren memiliki kesamaan visi dalam memperluas dalam mengepakkan sayap Persaudaraan Setia Hati Terate, Latihan bersama dirasa penting untu mendidik dan membangun jiwa "SEDULURAN" antar Saudara Persaudaraan Setia Hati Terate khususnya Rayon Kranji, Rayon Drajat, dan Rayon Kemantren. Acara ini juga dihadiri oleh Mas Alim dan Mbak Yanti dari Semarang.
Beberapa ini adalah hasil jepretan handal fotografer Rayon Kranji (Mas A'an) yang berhasil diabadikan menggunakan camera CANON type LUPA.....!
 Mas Yogi lagi Pusing tuh....kakean utang iku
 Enak e cah Pijet-pijetan, ketimbang gontok-gontokan
 Mas Shobari kalau nglatih jangan keras-keras dong, lihat tu siswanya sampai plungkit-plungkit
 Warga Cewek Teladan:_ Mbak Tutik (Kiri), Mbak Asri (Kanan)
 
 
 Ekstrim:_Aksi Mas Yogi Mengupas Kepala....Eh Kelapa pakai Gigi. Tidak Perlu Pakai Perewangan ataupun Khodam, Cukup pakai gigi yang kuat saja
 Seduluran:_Mas Alim dan Mbak Yanti, warga saking Tlatah Semarang, Jauhnya jarak bukan halangan bagi mereka untuk menjalin Persaudaraan dengan warga di Rayon Kranji, Drajad, dan Kemantren Cabang Lamongan
 
 Akrab:_Suasana makan bersama sebagai wujud syukur atas kehadiran warga semarang ke tempat latihan dengan selamat walaupun harus menaklukkan medan selama 9 jam, terbayar sudah dengan kumpul-kumpul warga Persaudaraan Setia Hati Terate Rayon Kranji, Drajad, dan Kemantren
 Action:_Wujud dari balas budi siswa terhadap warganya, capek, penat bukan halangan untuk menyajikan ikan bakar kepada warga tercinta, Ojo nganti gosong lo dek.....!
 Mangan yo mangan mbak, tapi ojo ngguyu
 
 Walaupun baru bertemu tapi sudah terlihat keakraban warga setempat dengan mbak yanti dan Mas Alim, warga dari semarang
 Eh... Puluk'an e mbak Tutik gedine.....
 Wujud Paseduluran Siswa-siswa Rayon Kranji, Drajad, dan Kemantren yang diaplikasikan dalam makan bersama, Ayo dek diwareg i, bar ngene sambung, hehehehe....
 Acara yang ditunggu-tunggu:_ Sambung Roso Persaudaraan Setia Hati Terate
 
 
 Tanggung Jawab:_Bertindak Sebagai Wasit adalah Mas Bagus (Ketua PSHT Rayon Drajad) yang bertanggung jawab penuh terhadap kondisi siswa saat sambung roso.
La ini dia yang ditunggu-tunggu:_Sambung roso Mas Ghozali (Ketua PSHT Rayon Kranji) dengan siswanya, Diemong mas, Ojo digebloki ae......hehehe....
Jangan cari ya Mas A'an dimana, orang e yang ngambil semua gambar ini jadi ndak ada gambarnya sama sekali, kapan-kapan aja diupload lagi...
edit post
0 Responses

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)

  • Jam

    Logo PSHT

    Logo PSHT

    Silaturrahmi Warga PSHT


    ShoutMix chat widget

  • Sugeng Rawuh

    Selamat Datang Sedulur PSHT di Blog Resmi Persaudaraan Setia Hati Terate Rayon Kranji, Semoga dapat mempererat tali Persaudaraan diantara kita
    "Selama Matahari Masih Terbit Dari Timur dan Bumi Masih Dihuni Manusia Persaudaraan Setia Hati Terate Tetap Jaya"

    Mukaddimah PSHT

    Bahwa sesungguhnya hakekat hidup itu berkembang menurut kodrat iramanya masing-masing menuju kesempurnaan, demikian pun kehidupan manusia sebagai mahkluk Tuhan yang terutama, hendak menuju keabadian kembali kepada causa prima titik tolak segala sesuatu yang ada, melalui tingkat ke tingkat namun tidak setiap insan menyadari bahwa apa yang dikejar-kejar itu telah tersimpan menyelinap di lubuk hati nuraninya. SETIA HATI sadar menyakini akan hakiki hayati itu dan akan mengajak serta para warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani dimana “SANG MUTIARA HIDUP” bertahta. Pencak silat salah satu ajaran SETIA HATI dalam tingkat pertama berintikan seni olah raga yang mengandung unsur pembelaan diri untuk mempertahankan kehormatan, keselamatan dan kebahagiaan dari kebenaran terhadap setiap penyerang, dalam pada itu SETIA HATI sadar dan yakin bahwa sebab utama dari segala rintangan dan malapetaka serta lawan dari kebenaran hidup yang sesungguhnya bukanlah insan, mahkluk atau kekuatan yang diluar dirinya. Oleh karena itu pencak silat hanyalah suatu syarat untuk mempertebal kepercayaan kepada diri sendiri dan mengenal diri pribadi. Maka SETIA HATI pada hekekatnya tanpa mengingkari segala martabat-martabat keduniawian, tidak kandas/tenggelam pada jajaran Pencak Silat sebagai pendidikan ketubuhan saja, melainkan lebih menyelami kedalam lambang pendidikan kejiwaan untuk memiliki sejauh-jauh kepuasan hidup abadi lepas dari pengaruh rangka dan suasana. Sekedar syarat bentuk lahir, disusunlah Organisasi dalam rangka “Persaudaraan Setia Hati Terate”, sebagai ikatan antara saudara “SETIA HATI” (SH) dan lembaga yang bergawai sebagai pembawa dan pemancar cita.

    Mengenai Saya

    Foto saya
    Kenali Diri Berbudi Pekerti Luhur, Tahu Benar dan Salah